Selasa, 29 Juli 2008

Demokrasi Nasional (garis politik atau ideologi politik)

Dasar Pemikiran (Tulisan ini hanyalah upaya pengayaan intelektual jadi silahkan dikritisi). Ideologi secara sederhana adalah kumpulam-kumpulam ide atau gagasan. Kata ideologi sendiri diciptakan oleh Destutt De Tracy, pada abad ke 18 untuk mendefinisikan sains dan ide. Ideology dapat dikatakan sebagai ide yang komprehemsif dan dugunakan sebagai cara untuk melihat/memandang sesuatu. Bisa juga dikatakan sebagai keyakinan akali dari beberapa kecendrungan filosofis. Atau bisa juga sebagai sekumpulan ide yang dikemukakan oleh golongan dominan kepada seluruh anggota masyarakatnya (ini sering dipakai oleh kalangan marxis). Ideology sebagai sebuah keyakinan yang didapat melalui proses berpikir membicarakan tentang aturan-aturan dalam tata kehidupan.
Dari berbagai definisi ini dapat disimpulkan bahwa sesuatu sudah bisa dikatakan sebagai ideology apabila memenuhi dua hal; Pertama, ideologi adalah sekumpulan ide yang berbicara tentang berbagai hal tentang penyelesaian masalah-masalah kehidupan. Artinya ideologi haruslah sesuatu yang unik sebab ia harus dapat menyelesaikan tentang persoalan yang; tidak hanya ekonomi, politik, sosial maupun budaya disatu disisi melainkan persoalan kehidupan secara utuh. Kedua, sebuah pemikiran bisa dikategorikan ideologi apabila ia memilki metode yang utuh. Baik metode penyebarluasan, penerapan, dan penjagaanya selain itu juga harus dapat dijelmakan secara operasional dalam kehidupan secara bersamaan. Kesimpulannya adalah tidak semua pemikiran teoritis, maupun filosofis bisa dikatakan sebagai ideology. Dari pemaparan diatas dapat ditarik satu benang merah; bahwa sebuah pemikiran teoritis maupun filosofis saja tidak bisa dikatakan sebagai sebuah ideologi melainkan hanya sebuah paham. tilisan ini akan hadir dalam bentuk serial.mohon kritik dan sarannya